Menurut saya mencari objeck untuk lukisan tidak harus ke tempat- tempat yang sulit untuk di cari, tapi kadang kala tempat yang setiap hari kita singgahi atau lewati maupun lingkungan kita sendiri, seperti halnya objeck dalam lukisan ini yaitu tempat yang setiap hari saya lewati pada saat berangkat bekerja, yang kebetulan saya bekerja di daerah cikembar dan pastinya melewati daerah lembur situ yang sebagian besar daerahnya adalah areal pesawahan
Sebenarnya sudah sejak lama ingin melukis tempat ini, yang keberadaannya persis di pinggir jalan yang berupa belokan dan di pinggir jalan terdapat pohon- pohon mahoni sehingga bayangan pohon mahoni meneduhi sawah yang dekat dengan jalan raya karena pada saat itu waktu pagi dan cahaya dari sebelah timur, karena pengambilan objeck mengarah ke arah barat maka cahaya matahari pagi tepat di belakang saya
Pada saat itu adalah waktu panen dan terlihat sebagian petak sawah sudah di panen padinya dan sebagian lagi masih belum panen menjadikan harmony warna kuning keemasan dari jerami dan padi yang terkena cahaya matahari, menambah kesan yang mendalam pada saat itu, terlihat dari kejauhan rumah-rumah penduduk dan pabrik genteng (lio) berjejer di bawah bukit karang gantung, dan dari kejauhan pula terlihat peternakan-peternakan, dan sawah yang menghijau di batasai oleh sungai ci pelang yang hanya terlihat seolah garis horizontal yang terhalang oleh pepohonan dan semak belukar, terlihat jadwal penanaman padi yang berbeda menambah kekayaan warna-warni yang menghiasi alam yang indah ini.(Berminat dengan lukisan-lukisan Tyas Febrian Rachman silahkan hubungi No WA : 081398421801, https://m.facebook.com/tyasfrachman, https://www.instagram.com/tyasfrachman/, https://m.facebook.com/YasRachman/)
Tahun 2017 adalah tahun dimana saya memulai malakukan pendakian, satu persatu gunung-gung dijawa barat dan jawa tengah saya daki, sehingga pada tahun 2021 selesai lah semua gunung dengan ketinggian 2800 mdpl ke atas telah saya daki, namun diantara gunung-gunung tersebut ada yang spesial bagi saya yaitu gunung gede, mungkin karena gunung ini ada dikota saya (sukabumi) dan juga ada cerita mengenainya, sejak smp sampai pada tahun 2017 saya berumur 31 tahun selalu gagal mendaki gunung itu atau istilahnya gak pernah kesamapaian, lalu pada 2017 lah Alhamdulillah kesampaian, sebelum melakukan pendakian beberapa bulan sebelumnya kami melakukan latihan dengan mendaki bukit setinggi 800 mdpl bukit itu bernama karang numpang, dari bukit ini bisa terlihat seluruh kota sukabumi, kami pun menginap semalam dengan cuaca yang cerah di waktu subuh kita melihat kesebelah utara gunung gede dengan gagahnya terlihat berwarna hitam kemerahan karena fajar mulai menyingsing, dibawahnya suasana kota sukabumi
Komentar
Posting Komentar